ok, bahasan kita kali ini berhubungan dengan musim yang terjadi saat ini di jepang, yap! musim semi, jika ditanya tentang musim semi di jepang, pastinya otak nalar kita menuju ke bunga sakura yang bermekaran. nah, di jepang sendiri ada tradisi menikmati keindahan bunga, khususnya bunga sakura yang di sebut dengan Hanami (花見, melihat bunga) atau ohanami. Mekarnya bunga sakura merupakan lambang kebahagiaan telah tibanya musim semi. biasanya hanami juga berarti piknik, dengan menggelar tikar untuk pesta makan-makan dan minum-minum di bawah pohon sakura.sebelum masa heian, banyak orang memberikan apresiasinya pada bungan sakura liar yang berada di gunung. bahkan dalam buku nihon shoki (buku sejarah Jepang yang dibuat pada tahun 720) tertulis bagaimana kaisar pada masa itu mengunjungi gunung untuk hanami. ketika masa heian (794-1192), bunga sakura dipindahkan ke dalam kota kerajaan dan dapat dinikmati bersama. kebiasaan hanami berasal dari kaisar pada masa itu yag mengadakan acara jamuan di halaman istananya yang ditanami dengan bunga sakura. selanjutnya kebiasaan ini meluas dr kalangan istana kepada kalangan Bushi/Samurai dan rakyat. masa momoyam (akhir abad ke-16) toyotomi hideyoshi (seorang pemimpin samurai) menyelenggarakan hanami yang luar biasa di yoshino (perf. nara) dan kyoto, hanami ini diktahui secara luas dan menjadi kebiasaan bagi lapisan masyarakat biasa hingga sekarang ini. hanami dilakukan pada siang dan malam hari.
Pohon sakura mekar di Jepang dari akhir Maret hingga awal April kecuali di Okinawa yang biasanya selalu lebih dulu dan Hokkaido yang selalu paling belakangan. Prakiraan pergerakan mekarnya bunga sakura disebut garis depan bunga sakura (sakurazensen). daerah utara, bunga sakura selalu lebih dulu mekar dibandingkan dengan daerah selatan. Prakiraan ini dikeluarkan oleh direktorat meteorologi dan berbagai badan yang berurusan dengan cuaca. Saat melakukan hanami adalah ketika semua pohon sakura yang ada di suatu tempat bunganya sudah mekar semua.
Periode mekarnya bunga sakura sangat pendek, sehingga orang-orang jepang sangat menanti-nantinya. dalam setiap perfecture pasti selalu ada taman yang sengaja dibuat untuk menanam sakura, di taman-taman inilah biasanya warga jepang melaksanakan hanami. bunga sakura sendiri terdiri dari berbagai macam, ada sekitar 300 jenis sakura yang ada di jepang, yang paling banyak dikenal adalah sakura jenis someiyoshino yaitu bunga sakura yang warnanya putih bersih berona pink pucat terutama dekat tangkainya. Bunga sakura jenis someiyoshino ini hanya dapat bertahan kurang lebih 7 sampai 10 hari dihitung mulai dari kuncup bunga terbuka hingga bunga mulai rontok. Rontoknya bunga sakura tergantung pada keadaan cuaca dan sering dipercepat oleh hujan lebat dan angin kencang.
bunga sakura sendiri memiliki buah yang disebut sakurabo atau cherry, yap betuk! pohan sakura satu jenis dengan pohon cherry di negara kita. tapi lain halnya dengan cherry yang dijadikan pemanis kue, cherrynya sakura rasanya tdk enak, makanya tidak dikonsumsi.
Di tahun 1990, Asosiasi Bunga Sakura Jepang (Japan Cherry Blossom Association) mengeluarkan daftar 100 tempat terpilih untuk melihat keindahan bunga Sakura, jika kalian ke jepang kalian bisa melihat sakura di:Daerah Kanto:
- Tokyo: Taman Ueno (Taito-ku), Taman Shinjuku-gyoen (Shinjuku-ku), Taman Sumida (Sumida-ku), Taman Koganei (kota Koganei), Taman Inogashira (kota Musashino)
- Prefektur Gifu: Taman Usuzumi/Neodani (kota Motosu), Pinggir Sungai Shinsakai (kota Kakamigahara), Kamagatani (kota Ikeda)
- Prefektur Osaka: Taman Istana Osaka (Osaka), The Mint Bureau (Osaka), Taman Expo '70 (kota Suita)
- Prefektur Hyogo: Taman Istana Himeji (kota Himeji), Taman Akashi (Kota Akashi), Taman Shukugawa (Nishinomiya)
- Prefektur Nara: Taman Nara (kota Nara), Pegunungan Yoshino (kota Yoshino), Taman Kooriyamajoshi (Yamato Kooriyama)
source: wikipedia,jogja japan club, japan jumps, aneka jepang edisi 324 dll
